Minggu, 15 Juli 2012

~::♥¸.• MUHASABAH •.¸♥::~

‏Foto: بِسْــــــــــــــــــمِ-اﷲِالرَّحْمَنِ-اارَّحِيم

~::♥¸.•  MUHASABAH  •.¸♥::~

Rabbi…

Aku malu menghadap-Mu

Karena aku tahu…

Betapa banyak dosa

Yang terpoles di wajah ini

Betapa banyak cumbu rayu semu

Yang menyeretku kian jauh dari-Mu

Aku malu menatap-Mu

Walau lewat kerling dari sudut mataku

Karena aku tahu betapa banyak nista

Yang kubiarkan lewat di pandanganku

Menjual mimpi harapan palsu

Dan semakin terlena aku

Terbuai melupakan-Mu

 

Rabbi…

Sungguh aku malu

Tuk tega berdiri dihadapan-Mu

Karena aku tahu

Betapa angkuh dan aniayanya aku

Merasa diri begitu besar dan sempurna

sehingga syukurku jatuh limbung

Diterjang nafsu dan kesombonganku

 

Tapi…Ya Rabbi…

Biarkan aku malu dan menyesali masa lalu

Tuk mulai arif menghitung-hitung

Setiap detik yang kian membentang

Yang mungkin kau sisakan untukku

Biaskan cakrawala baru tuk mengubah kelam

Hidupku

 

Biarkan aku malu Ya Rabbi

Di penghujung malam yang hening milik-Mu

Dalam tangis dan munajatku yang paling

Bening

Biarkan aku tumpahkan segala rasa

Diatas sajadahku yang penuh air mata.‏


Rabbi…

Aku malu menghadap-Mu

Karena aku tahu…

Betapa banyak dosa

Yang terpoles di wajah ini

Betapa banyak cumbu rayu semu

Yang menyeretku kian jauh dari-Mu

Aku malu menatap-Mu

Walau lewat kerling dari sudut mataku

Karena aku tahu betapa banyak nista

Yang kubiarkan lewat di pandanganku

Menjual mimpi harapan palsu

Dan semakin terlena aku

Terbuai melupakan-Mu



Rabbi…

Sungguh aku malu

Tuk tega berdiri dihadapan-Mu

Karena aku tahu

Betapa angkuh dan aniayanya aku

Merasa diri begitu besar dan sempurna

sehingga syukurku jatuh limbung

Diterjang nafsu dan kesombonganku



Tapi…Ya Rabbi…

Biarkan aku malu dan menyesali masa lalu

Tuk mulai arif menghitung-hitung

Setiap detik yang kian membentang

Yang mungkin kau sisakan untukku

Biaskan cakrawala baru tuk mengubah kelam

Hidupku



Biarkan aku malu Ya Rabbi

Di penghujung malam yang hening milik-Mu

Dalam tangis dan munajatku yang paling

Bening

Biarkan aku tumpahkan segala rasa

Diatas sajadahku yang penuh air mata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar