Senin, 24 Februari 2014

Permainan sebuah rasa

Ku hanya bisa meraba bayanganmu
Seperti aku meraba sebuah cahaya yang tak nyata.....
Dan aku hanya bisa bermimpi tentangmu
Tapi tak mampu menjadikan sebuah kenyataan....
Karena semua bagi ku hanya permainan sebuah rasa ku......

12 GOLONGAN YANG DIDOAKAN MALAIKAT

Foto: 12 GOLONGAN YANG DIDOAKAN MALAIKAT

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.

"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci." (HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.

"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia." (HR Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang - orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan." (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang-orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf." (Para Imam, yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan 'aamiin' ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah.

"Jika seorang Imam membaca 'ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian 'aamiin', karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu." (HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.

"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu di antara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat di mana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata: Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan shalat Shubuh dan 'Ashar secara berjama'ah.

"Para malaikat berkumpul pada saat shalat Shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat 'Ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat 'Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, 'Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?, mereka menjawab: Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.

"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan." (HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim 2733)

9. Orang-orang yang berinfak.

"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, 'Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak'. Dan lainnya berkata, 'Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit." (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur. Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa sunnah." (HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, dari Abdullah bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.

"Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya, kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga Shubuh." (HR. Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi Thalib, Al Musnad 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.

"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain." (HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily)


1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.

"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci." (HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.

"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia." (HR Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang - orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan." (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang-orang yang menyambung shaf pada sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf." (Para Imam, yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan 'aamiin' ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah.

"Jika seorang Imam membaca 'ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian 'aamiin', karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu." (HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat.

"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu di antara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat di mana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata: Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan shalat Shubuh dan 'Ashar secara berjama'ah.

"Para malaikat berkumpul pada saat shalat Shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat 'Ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat 'Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, 'Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?, mereka menjawab: Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat." (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.

"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan." (HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim 2733)

9. Orang-orang yang berinfak.

"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, 'Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak'. Dan lainnya berkata, 'Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit." (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur. Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa sunnah." (HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, dari Abdullah bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.

"Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya, kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga Shubuh." (HR. Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi Thalib, Al Musnad 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.

"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain." (HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily)

"Astaghfirullah lil mukminina wal mukminat"

Foto: "Astaghfirullah lil mukminina wal mukminat"

Aku mohon keampunan buat diriku dan buat seluruh mukminin dan mukminat.

Nabi SAW bersabda, "Barangsiapa yang beristighfar untuk kaum mukminin dan mukminat, akan diberikan ganjaran kebaikan kepadanya sejumlah banyaknya kaum mukminin dan mukminat pada zaman itu".

"Amalkan 27 kali setiap pagi" - Habib Kadzim As-Saggof"Astaghfirullah lil mukminina wal mukminat"

Aku mohon keampunan buat diriku dan buat seluruh mukminin dan mukminat.

Nabi SAW bersabda, "Barangsiapa yang beristighfar untuk kaum mukminin dan mukminat, akan diberikan ganjaran kebaikan kepadanya sejumlah banyaknya kaum mukminin dan mukminat pada zaman itu".

"Amalkan 27 kali setiap pagi" - Habib Kadzim As-Saggof

SAAT HATI TERSAKITI

Foto: SAAT HATI TERSAKITI

Sakit memang,ketika kita berharap seseorang menemani hidup kita,akan tetapi taqdir berkata lain,hanya membuat rasa sakit dan pedih..

Akan tetapi percayalah,hal itu sesuatu yang terbaik dari ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Karena sudah jelas,segala kehidupan,pilihan,hakikat nya di tentukan oleh ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Jangan pernah menangis akibat orang yang kita harapkan tak bisa selama nya bersama kita..

Namun menangis lah saat kita lupa pada ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Segala perih di hati akan hilang pada waktu nya,dan pasti akan menimbulkan keindahan kelak..

Percaya lah pada kebesaran NYA..

Bahwa DIA tau mana yang terbaik untuk hamba2 NYA,mana yang terbaik untuk makhluk2 NYA..

Jangan pernah anggap putus cinta dan tak bisa dengan yang kita harapkan sebagai hukuman dari ALLAH.

Percaya lah,ada Rahasia dibalik Rahasia..

Di balik semua peristiwa pasti ada hikmah nya..

ALLAH Subhanahu Wata’ala Berfirman:

Dan (DIA lah) yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman)..

Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi ALLAH telah mempersatukan hati mereka,Sesungguhnya DIA Maha Gagah lagi Maha Bijaksana. (QS. Al Anfal: 63)..

 Maha Benar ALLAH, Dengan Segala Firman NYA.SAAT HATI TERSAKITI

Sakit memang,ketika kita berharap seseorang menemani hidup kita,akan tetapi taqdir berkata lain,hanya membuat rasa sakit dan pedih..

Akan tetapi percayalah,hal itu sesuatu yang terbaik dari ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Karena sudah jelas,segala kehidupan,pilihan,hakikat nya di tentukan oleh ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Jangan pernah menangis akibat orang yang kita harapkan tak bisa selama nya bersama kita..

Namun menangis lah saat kita lupa pada ALLAH Subhanahu Wata’ala..

Segala perih di hati akan hilang pada waktu nya,dan pasti akan menimbulkan keindahan kelak..

Percaya lah pada kebesaran NYA..

Bahwa DIA tau mana yang terbaik untuk hamba2 NYA,mana yang terbaik untuk makhluk2 NYA..

Jangan pernah anggap putus cinta dan tak bisa dengan yang kita harapkan sebagai hukuman dari ALLAH.

Percaya lah,ada Rahasia dibalik Rahasia..

Di balik semua peristiwa pasti ada hikmah nya..

ALLAH Subhanahu Wata’ala Berfirman:

Dan (DIA lah) yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman)..

Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi ALLAH telah mempersatukan hati mereka,Sesungguhnya DIA Maha Gagah lagi Maha Bijaksana. (QS. Al Anfal: 63)..

Maha Benar ALLAH, Dengan Segala Firman NYA.

Minggu, 09 Februari 2014

= DIAM LEBIH INDAH =


Nabi Muhammad Shallahu 'Alahi Wasallam bersabda :

Shalat itu tiang agama,

sementara sikap diam itu lebih utama.

Sedekah itu dapat memadamkan murka Allah,

sedangkan diam lebih utama.

Puasa itu benteng neraka,

sedangkan diam itu lebih utama.

Dan jihat itu adalah puncak agama,

sedangkan diam itu lebih utama.

Penjesalan hadist :

Yang dimaksud diam disini adalah tidak mengucapkan segala sesuatu yang tidak bermanfaat bagi agama dan tidak pula berguna demi kemaslahatan umat, juga tidak perlu membantah orang yang melakukan pertentangan.

Diam termasuk ibadah tingkat tertinggi karena kebanyakan kesalahan-kesalahan itu timbul dari lisan.

Selain itu, diam juga dapat menambah kewibawaan, yang hal ini pertanda adanya ilmu. Orang bodoh tidak akan diketahui kebodohannya selama dia tidak berbicara

Sumber : Kitab Nashaihul 'Ibad Karya Syeikh Nawawi Al Bantani