Minggu, 30 September 2012

•❤•.¸JIKA SEMUA MENJADI MASA LALU•❤•.¸

(¯`v´¯) Bismillahirrahmanirrahim...
Alhamdulillaah.. was-shalaatu wassalaamu ‘alaa Rasuulillaah…
•..¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤
JIKA SEMUA MENJADI MASA LALU
•..¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤•.¸.

¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤•.¸.¸¸.•❤


•❤Jikalah luka dan kecewa akan menjadi masalalu pada akhirnya,
mengapa meski dibiarkan meracun jiwa.
Sedang ketabahan dan kesabaran adalah lebih utama


•❤Jikalah kebencian dan kemarahan menjadi masalalu pada akhirnya,
Mengapa mesti diumbar sepenuh jiwa
Sedangkan memaafkan dan menahan diri adalah lebih berpahala


•❤Jikalah cinta akan menjadi masalalu pada akhirnya,
Mengapa meski ingin memiliki dan selalu bersama
sedang memberi akan lebih banyak menuai arti


•❤Jika hidup akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa mesti diisi dengan kesia-siaan belaka
Sedang perubatan baik akan lebih indah dikenang nantinya


•❤Jika kesedihan akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa tidak dinikmati saja
Sedang ratap tangis tidak dapat mengubah apa-apa


•❤Jika kesalahan akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa mesti tenggelam didalamnya
Sedang taubat itu lebih utama


•❤Jika harta akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa mesti ingin dikukuhi sendiri
Sedang kedermawanan itu akan melipat gandakannya


•❤Jika kegagalan akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa mesti menghantui jiwa
Sedang usaha dan ketabahan justru memberikan manfaat


•❤Jika kekurangan dan kelemahan akan menjadi masalalu pada akhirnya
Mengapa mesti terus disesali
Sedang bersyukur akan memberi nikmat dan kekuatan


Sahabatku..yuk berdoa bersama......


yaa ALLAH Rabbi ...

Berikanlah kesabaran yang tak berujung ...

Semua waktu_MU adalah ujian
Jika bukan nikmat, maka musibah

yaa Rabb ...
jangan berikan kami ujian yang tak mampu kami hadapi
jangan jadikan kami orang-orang yang kufur nikmat
dan jangan pula jadikan kami orang yang berputus asa ...

Jadikanlah sabar dan syukur yang memenuhi hati kami ...
agar hidup ini tak pernah kami sesali,
agar ikhtibar di dunia, tak menyesakkan dada kami,
agar setiap rintangan, terasa mudah kami jalani ...

sungguh ...
dunia itu penjara bagi orang-orang mu'min

yaa Rabb ...
tetapkanlah sabar itu di hati kami
hingga kaki kami telah melangkah di Syurga
dan mendapatkan ridho_MU, yaa Ilahi ...

Aamiin ...

♥♥ Sahabatku....Salam Silaturrahim penuh kasih karena Allah ta'ala... Lakukanlah yang terbaik yang bisa kita lakukan,
karena waktu dan kesempatan tidak bisa di tebak..♥♥CBM♥♥

Rabu, 26 September 2012

SABAR








Sahabat fillah...
Terkadang kita butuh air mata agar kita tahu bahwa sesungguhnya hidup ini bukanlah sekedar tertawa...
Dan terkadang kita perlu Tertawa agar kita tahu mahalnya nilai air mata....

Mana kala hati bersyukur ketika tersakiti disinilah diri sedang belajar arti sebuah ketabahan

Mana kala hati bersyukur ketika dijatuhkan  disinilah diri belajar untuk berdiri tegar

Mana kala hati bersyukur ketika kehilangan disinilah diri belajar untuk sabar dan ikhlas

Subhanallah...betapa Allah telah menyampaikan lewat Firman_Nya:
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahalanya tanpa batas” (Q.S. Az-Zumar)

.“Hendaklah kamu bersabar, sesungguhnya Allah itu bersama orang-orang yang sabar”. (QS. 8:46).

Salam ukhuwah Islamiyah ...

.. YUUK MENEBAR ENERGI KASIH SAYANG ...

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Tidaklah seseorang memiliki kasih sayang terhadap sesama, kecuali Allah SWT akan menghiasinya dengan kemuliaan. Dan tidaklah seseorang berlaku bengis terhadap sesaman
ya, kecuali Allah akan mencabut rasa kasih sayang dari dirinya dan mencampakkannya ke tempat yang hina.

Suatu hari Umar bin Khathab berjalan-jalan di seputar Madinah. Saat itu ia melihat seorang anak kecil sedang memainkan seekor burung pipit. Timbullah rasa iba dalam hati Umar. Ia pun segera membujuk si anak untuk menjual burung pipit mainannya. Anak itu setuju. Segera setelah bertransaksi, Umar melepaskan burung itu ke udara.

Setelah beliau wafat, sebagian sahabat mimpi berjumpa dengan Umar. Mereka bertanya, “Bagaimana Allah memperlakukan Anda?” Umar menjawab, “Allah mengampuni dan memuliakan.”

Para sahabat bertanya kembali, “Apakah sebabnya? Apa karena kedermawananmu, keadilanmu, atau karena kezuhudanmu?”.

“Ketika manusia menguburkanku dan mereka pulang, tinggallah aku sendirian di dalam kubur. Maka datanglah dua malaikat. Akalku hilang dan aku pun gemetar ketakutan. Mereka mendudukkanku untuk menanyaiku.

Saat itulah terdengar suara tanpa rupa: ‘Wahai Malaikat, tinggalkanlah hamba-Ku ini! Tidak usah kalian tanya atau kalian takut-takuti dia, sebab Aku menyayanginya dan akan Aku bebaskan siksaan daripadanya. Karena dia adalah seorang yang mengasihi seekor burung pipit waktu di dunia. Maka di akhirat Aku menyayangi-Nya,” demikian keterangan Umar.

Di dunia ini berlaku hukum kekekalan energi. Satu hukum yang menjelaskan bahwa sebuah energi tidak akan pernah hilang, ia hanya sekadar berubah bentuk. Sebagai sebuah ilustrasi, dari dulu hingga sekarang jumlah benda cair selalu tetap jumlahnya, hanya bentuknya saja yang berubah-ubah.

Hukum ini berlaku pula pada manusia. Setiap energi yang dihasilkan, entah itu energi positif (amal saleh) maupun negatif (dosa), nilainya tidak akan pernah hilang.

Kita menolong orang yang kesusahan misalnya, maka energi positif tersebut akan selalu ada dan akan kembali pada kita. Bentuknya bisa sama, ditolong kembali oleh yang lain saat kita kesusahan, ataupun dalam bentuk berbeda, berupa pujian dari manusia, ketenangan jiwa, atau pahala di sisi Allah.

Bahkan, dalam pandangan Allah Swt, energi kebaikan tersebut akan dikembalikan kepada pembuatnya dalam jumlah yang berlipat-lipat. Difirmankan, Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walau sebesar zarrah, dan jika ada kebaikan sebesar zarrah, niscaya Allah akan melipatgandakannya dan memberikan dari sisi-Nya pahala yang besar (QS An-Nisa’ [4]: 40).

Pengalaman Umar bin Khathab menjadi contoh konkret akan adanya hukum kekekalan energi. Walau hanya menolong seekor pipit, Allah SWT membalasnya dengan pahala yang teramat luar biasa.

Umar telah memberikan energi kasih sayangnya dan Allah SWT membalasnya dengan energi kasih sayang yang jauh lebih besar.

Tidak hanya itu, kebaikan yang terlihat “sepele” tersebut makin mengangkat derajat Umar di hadapan Allah dan semua makhluk-Nya.

Benar apa yang dikatakan Rasul bahwa tidaklah seseorang memiliki kasih sayang terhadap sesama, kecuali Allah Swt akan menghiasinya dengan kemuliaan. Dan tidaklah seseorang berlaku bengis terhadap sesamanya, kecuali Allah akan mencabut rasa kasih sayang dari dirinya dan mencampakkannya ke tempat yang hina.

Ada kisah lain yang menunjukkan betapa energi kasih sayang yang dianggap sepele, mampu mengangkat pelakunya pada tempat yang terhormat.

Di antaranya kisah seorang pezina yang diampuni Allah dan dimasukkan ke dalam surga hanya karena menolong anjing yang kehausan. Sebaliknya, ada seorang ahli ibadah yang divonis masuk neraka hanya karena mengurung seekor kucing tanpa diberi makan, sampai kucing tersebut mati kelaparan.

Kasih sayang dan kualitas beragama ...

Hakikat keberagamaan adalah terjalinnya kasih sayang. Allah SWT menurunkan Islam sebagai pemandu bagi manusia agar saling berkasih sayang dan menyebarkannya pada penghuni bumi yang lain. Allah SWT berfirman, “Dan tiadalah Kami mengutus kamu (Muhammad), melainkan untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam.” (QS Al-Anbiya’ [21]: 107).

Karena itu, tidak mungkin seorang yang mengaku Muslim tega menyakiti makhluk Allah lainnya tanpa alasan yang jelas. Mukmin adalah mereka yang bisa memberi kedamaian kepada semua objek di sekitarnya.

Baginda Rasulullah SAW bersabda, “Kalian tidak dianggap beriman sebelum kalian saling menyayangi.”

Para sahabat bertanya, “Bukankah masing-masing kita memiliki kasih sayang?”.

Beliau menjawab, “Yang dimaksud bukanlah kasih sayang seorang di antara kalian kepada sahabatnya. Tetapi kasih sayang untuk umat manusia, kasih sayang yang bersifat umum”.

Bila kasih sayang sudah menyebar di muka bumi, maka curahan kasih sayang Allah pun akan tertuang di atasnya. “Kasihilah yang ada di bumi, niscaya engkau akan dikasihi yang di langit”.

Sebaliknya murka Allah akan turun tatkala kita menzalimi yang di bumi.

Boleh jadi, kesempitan hidup yang kita derita, salah satu penyebabnya adalah telah lunturnya kasih sayang di dalam hati kita. Lihatlah, kita sering tidak peka terhadap kesusahaan orang lain.

Saat teman sakit, kita anggap itu biasa dan tidak terenyuh untuk sekadar menanyakan kabar atau menjenguknya.

Saat ribuan TKI diusir dari negara lain, kita menganggapnya sebagai hal biasa. Jarang kita memberi perhatian pada mereka walau dengan seuntai doa.

Ada satu hadis dari Abu Hurairah yang layak kita renungkan.

Baginda Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah berfirman pada hari Kiamat,

‘Wahai Anak Adam! Aku telah sakit tetapi kamu tidak menjenguk-Ku’. Dia (Anak Adam) menjawab, ‘Ya Rabbi, bagaimanakah aku menjenguk-Mu, padahal Engkau Rabb al-Alamin?’.

Allah berfirman, ‘Tidakkah kamu tahu, bahwa hamba-Ku telah menderita sakit, tetapi kamu tidak menjenguknya. Apakah kamu tidak tahu bahwa kalau kamu menjenguknya, niscaya kamu dapati (pahala dari) Ku berada di sisinya’.

‘Wahai anak Adam! Aku meminta makan kepadamu, tetapi kamu tidak memberi-Ku makan’. Dia menjawab, ‘Ya Rabbi, bagaimana aku memberi-Mu makan, padahal Engkau Rabb al-Alamin?’.

Allah berfirman, ‘Tidakkah kamu tahu bahwa hamba-Ku meminta makan kepadamu, tetapi kamu tidak memberinya makan. Apakah kamu tidak tahu bahwa kalau kamu memberinya makan, niscaya kamu dapati balasannya ada pada-Ku’.

‘Wahai anak Adam! Aku meminta minum, tetapi kamu tidak memberi-Ku minum’. Dia menjawab: ‘Ya Rabbi, bagaimana aku memberi-Mu minum, padahal Engkau Rabb al-’Alamin?’.

Allah berfirman, ‘Tidakkah kamu tahu bahwa hamba-Ku meminta minum kepadamu, tetapi kamu tidak memberinya minum. Apakah kamu tidak tahu bahwa kalau kamu memberinya minum, niscaya kamu mendapati balasannya ada pada-Ku’.” (HR Muslim).

Apa makna dari “Aku sakit engkau tak menjenguk-Ku, Aku lapar engkau tak memberi-Ku makan. Aku haus tapi engkau tak memberi-Ku minum?”.

Bagaimana Allah Yang Mahaperkasa, Yang Mahakaya berfirman bahwa Dia sakit, Dia lapar dan Dia haus?

Hakikatnya, Allah itu bersama orang-orang yang kesusahan. Siapa yang menyayangi dan menolong mereka, nilainya sama dengan menyayangi dan “menolong” Tuhannya ...

Wallahu a’lam bish-shawab ....

Semoga kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah. .. AAMIIN ..

Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

~ o ~

Salam santun dan keep istiqomah ...

DOAKU DIHARI RABU

Dengan asma ALLAH
Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang

Ya ALLAH, limpahkanlah shalawat atas Muhammad dan keluarga Muhammad

Puji bagi ALLAH, Yang membuat malam sebagai pakaian dan tidur sebagai peristirahatan dan siang sebagai saat bertebaran

Bagi_MU pujian, Kau bangkitkan aku dari tidurku,
Kalau KAU kehendaki,
Kau jadikan tidurku tidur abadi, tanpa henti
Kepunyaan ALLAH, makhluk tak terhitung

Ya ALLAH, bagi_MU pujian
KAU ciptakan, KAU takdirkan, KAU tentukan, KAU matikan, KAU hidupkan,
KAU sakitkan, KAU sembuhkan, KAU selamatkan, KAU hancurkan

Di atas singgasana_MU, KAU bertahta
Di atas kerajaan_MU, KAU berkuasa

Kusampaikan pada_MU
doa orang yang lemah tenaganya,
yang putus kekuatannya,
yang dekat ajalnya,
yang mendunia hasratnya,
yang berat keperluannya akan rakhmat_MU,
yang besar derita_NYA karena dosa-dosanya,
yang banyak jatuhnya dan gelincirnya,
yang terpusat pada_MU saja taubatnya,

Curahkanlah rakhmat bagi Muhammad penutup para nabi serta ahli baytnya
yang bersih dan suci

Curahkanlah padaku syafaat Muhammad SAW
Janganlah KAU jauhkan aku dari persahabatan dengannya

Sungguh, Engkaulah Yang Terkasih dari segala yang mengasihi

Ya ALLAH, tetapkanlah bagiku empat hal dari segala hari Rabu:

Jadikanlah kekuatanku untuk taat pada_MU,
kerajinanku untuk beribadah kepada_MU,
kedambaanku untuk memperoleh ganjaran_MU,
dan keenggananku terhadap apa saja yang mengundang kepedihan siksa_MU

Sungguh, Engkaulah pemberi karunia kepada orang yang KAU kehendaki...

♥♥ KITA TEMEN IBLIS APA BUKAN YA ...?? ♥♥

Ketika Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: “Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku.”

Rasulullah bersabda: “Tahukah kalian siapa yang memanggil?”
Kami menjawab: “Allah dan rasulNya yang lebih tahu.”



Beliau melanjutkan, “Itu Iblis, laknat Allah bersamanya.”

Umar bin Khattab berkata: “Izinkan aku membunuhnya wahai Rasulullah”.

Nabi menahannya: “Sabar wahai Umar, bukankah kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah untuk ini, pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan baik.”


Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka, ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di janggutnya terdapat 7 helai rambut seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya seperti bibir sapi.


Iblis berkata: “Salam untukmu Muhammad. Salam untukmu para hadirin…”

Rasulullah SAW lalu menjawab: “Salam hanya milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa keperluanmu?”


Iblis menjawab: “Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas kemauanku, namun karena terpaksa.”

“Siapa yang memaksamu?”

Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku dan berkata:
“Allah SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri.beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. jawabalah dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin.”

“Oleh karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.”


Orang Yang Dibenci Iblis

Rasulullah SAW lalu bertanya kepada Iblis: “Kalau kau benar jujur, siapakah manusia yang paling kau benci?”

Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk Allah yang paling aku benci.”

“Siapa selanjutnya?”
“Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi kepada Allah SWT.”

“lalu siapa lagi?”
“Orang Aliim dan wara’ (Loyal)”

"Lalu siapa lagi?”
“Orang yang selalu bersuci.”

“Siapa lagi?”
“Seorang fakir yang sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain.”

“Apa tanda kesabarannya?”
“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, Allah akan memberi pahala orang -orang yang sabar.”

” Selanjutnya apa?”
“Orang kaya yang bersyukur.”

“Apa tanda kesyukurannya?”
“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan mengeluarkannya juga dari tempatnya.”

“Orang seperti apa Abu Bakar menurutmu?”
“Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam Islam.”

“Umar bin Khattab?”
“Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur.”

“Usman bin Affan?”
“Aku malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.”

“Ali bin Abi Thalib?”
“Aku berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)


Amalan Yang Dapat Menyakiti Iblis

“Apa yang kau rasakan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?”
“Aku merasa panas dingin dan gemetar.”

“Kenapa?”
“Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat.”

“Jika seorang umatku berpuasa ?"
“Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka.”

“Jika ia berhaji?”
“Aku seperti orang gila.”

“Jika ia membaca al-Quran?”
“Aku merasa meleleh laksana timah diatas api.”

“Jika ia bersedekah? ”
“Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.”

“Mengapa bisa begitu?”
“Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya. Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam musibah akan terhalau dari dirinya.”

“Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?”
“Suara kuda perang di jalan Allah.”

“Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?”
“Taubat orang yang bertaubat.”

“Apa yang dapat membakar hatimu?”
“Istighfar di waktu siang dan malam. ”

“Apa yang dapat mencoreng wajahmu?”
“Sedekah yang diam – diam. ”

“Apa yang dapat menusuk matamu?”
“Shalat fajar. ”

“Apa yang dapat memukul kepalamu?”
“Shalat berjamaah. ”

“Apa yang paling mengganggumu?”
“Majelis para ulama.”

“Bagaimana cara makanmu?”
“ Dengan tangan kiri dan jariku.”

“Dimanakah kau menaungi anak – anakmu di musim panas?”
“Di bawah kuku manusia.”


Manusia Yang Menjadi Teman Iblis

Nabi lalu bertanya : “Siapa temanmu wahai Iblis?”
“Pemakan riba. ”

“Siapa sahabatmu?”
“Pezina.”

“Siapa teman tidurmu?”
“Pemabuk.”

“Siapa tamumu?”
“Pencuri .”

“Siapa utusanmu?”
“Tukang sihir.”

“Apa yang membuatmu gembira?”
“Bersumpah dengan cerai.”

“Siapa kekasihmu?”
"Orang yang meninggalkan shalat jumaat”

“Siapa manusia yang paling membahagiakanmu?”
“Orang yang meninggalkan shalatnya dengan sengaja.”

Wallahu'alam.. :)

HIKMAH SEBUAH KEMATIAN

Sahabat …

Kematian itu PASTI datangnya …
Tapi tidak TERDUGA datangnya …
Sehingga orang yang BIJAKSANA akan selalu SIAP menghadapinya.


Rasulullah Shalallaahu ‘Alaihi Wa sallam telah bersabda :
“PerBANYAKlah mengINGAT sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan,
yaitu KEMATIAN!”
 [HR. Tirmidzi]


Berbahagialah hamba-hamba ALLAH yang senantiasa bercermin dari kematian.
Kematian adalah guru terbaik …
Kematian memberikan banyak pelajaran …
Kematian akan membingkai makna hidup …
Bahkan kematian akan mengawasi alur kehidupan agar tak lari menyimpang …


Beberapa hikmah kematian adalah :

1. KEMATIAN mengingatkan bahwa WAKTU SANGAT BERHARGA

Tak seorang pun tahu …
Berapa lama lagi jatah waktu pentasnya di dunia akan berakhir.
Ketika Sang Sutradara telah memutuskan ‘cukup’
Walau dengan berat hati dan terpaksa …
Permainan di dunia akan segera ditinggalkannya.

Ketika seorang manusia telah melalaikan waktunya …
Pada hakekatnya ia sedang menghancurkan kehidupannya …
Pada hakekatnya ia sedang menyiapkan kebinasaannya …
Karena tak ada satu detik pun waktu terlewat …
Melainkan ajal kian mendekat.


ALLAH Subhanahu wa Ta’alaa mengingatkan :

“Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya).” [ Al-Anbiya : 1 ]

“Dan berikanlah peringatan kepada manusia terhadap hari (yang pada waktu itu) datang azab kepada mereka, maka berkatalah orang-orang zalim: ‘Ya Tuhan kami, beri tangguhlah kami walaupun dalam waktu yang sedikit, niscaya kami akan mematuhi seruan Engkau dan akan mengikuti rasul-rasul ...” [ Ibrahim : 44 ]


2. KEMATIAN mengingatkan bahwa KITA BUKAN SIAPA-SIAPA

Kehidupan dunia adalah pentas sandiwara …
Dan kematian seseorang adalah akhir peran yang dimainkannya.
Apa pun dan siapa pun peran yang telah dimainkan ...
Walaupun peran yang dimainkan adalah seorang pejabat …
Atau seorang yang kaya raya …
Atau sang raja diraja sekalipun …
Ketika Sang Sutradara mengatakan ‘cukup’ !
Maka semua akan kembali kepada_NYA …
Mempertanggungjawabkan setiap peran yang dimainkannya.
Dan kita baru sadar … bahwa kita bukan siapa-siapa …


3. KEMATIAN mengingatkan bahwa KITA TAK MEMILIKI APA-APA

Bila kehidupan adalah panggung sandiwara …
Di atas pentas dunia kita hanyalah hamba.
Sehingga ‘kekayaan’ dan ‘kekuasaan’ yang ada adalah fatamorgana …
Yang akan ‘hilang’ bila habis perannya ...

Pemilik sebenarnya hanyalah ALLAH Sang Pencipta dan Penguasa.
Ketika peran usai, kepemilikan pun kembali kepada_NYA.
Harta yang dimiliki hanyalah kain kafan putih yang ada.
Sahabat yang setia hanyalah amal sholeh yang membela.



4. KEMATIAN mengingatkan bahwa HIDUP ADALAH SEMENTARA

Bila kejayaan dan kesuksesan di dunia …
Manusia bahagia dan menyangka bahwa hidup akan selamanya.
Sehingga dia akan terlena ...
Bahwa ALLAH menciptakan dunia ini hanyalah sementara.

Demikian pula bila musibah dan bencana yang melanda di dunia ...
Manusia sedih dan nestapa meratapi apa yang ada …
Seperti tidak ada nikmat lain yang ada selamanya.
Sehingga dia menjadi lupa …
Bahwa dunia ini hanyalah sementara.

Kita akan menikmati hidup dengan bersabar dan bersyukur ...
Bila kita ingat akan datangnya kematian ...
Dimana dia bukan merupakan akhir kehidupan …
Tetapi dia adalah awal dari kebidupan yang kekal …


5. KEMATIAN mengingatkan bahwa HIDUP BEGITU BERHARGA

Bila hidup adalah sementara …
Dan kematian bukan merupakan akhir kehidupan …
Tetapi merupakan awal dari kebidupan yang kekal …
Maka hidup di dunia sangatlah berharga …

Manusia seharusnya memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Karena Hidup tak ubahnya seperti ladang pinjaman.
Seorang petani yang cerdas akan memanfaatkan ladang itu …
Dengan menanam tumbuhan yang berharga …

Dia akan menanam dengan sungguh-sungguh …
Dan dia khawatir, bila ladang harus dikembalikan …
Ternyata tanaman tak berbuah dengan hasil yang sedikt dan tak sempurna.
Dan dia akan bahagia, bila mempunyai buah yang banyak dan sempurna ...
Untuk bekal kehidupan selanjutnya.


Orang biasa mengatakan:

“Carilah kesuksesanmu di dunia tapi jangan lupa akhiratmu..”


Tetapi ALLAH sebaliknya berfirman:

“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan ALLAH kepadamu untuk (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan nasibmu dari (kenikmatan) dunia…” [ Al-Qashash : 77 ]


Orang yang mencintai sesuatu …
takkan melewatkan sedetik pun waktunya untuk mengingat sesuatu itu.
Termasuk, ketika kematian menjadi sesuatu yang paling diingat.
Dengan memaknai kematian, berarti kita sedang menghargai arti kehidupan.



Sumber : "O.F.A"

Selasa, 25 September 2012

KARENA ALLAH



Kita BERKENALAN secara tak sengaja, adalah PERANCANGAN ALLAH ..

Kita
BERKAWAN begitu lama bertahan pun ALLAH yang RANCANG ..

Kita
dikaruniai RASA SUKA antara satu sama lain juga, Allah yang BERI ..

Kita
masih BERSAMA walau banyak dugaan menimpa, Allah yang mengatur ..

Kita
dikaruniai KESADARAN dan KEINSAFAN juga karena ALLAH SAYANG PADA KITA ..

Kita
BERJAUHAN untuk mencapai REDHA-NYA juga, DIA yang RANCANG ...

Kita
BERDOA untuk KEBAHAGIAAN masing2 ini, ALLAH yang DETIKKAN dalam hati kita ..

dan
ketahuilah, sama hubungan kita akan KEKALAN sehingga ke SYURGA atau terputus di tengah jalan juga
ALLAH
yang akan menentukan ...

jadi
, usah risau ..
andai
kamulah jodoh yang ditetapkan ALLAH di Lohmahfuz untukku ...

Insya
Allah kita akan BERSATU juga walau dipisahkan dengan jarak dan waktu ..

~※~ Wanita Sholehah Ahli Surga ~※~





Bismillahirrahmanirrahiim..
Assallamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

~※::~.::※::※::~::※~


Sahabat..saudaraku fillah… yang di Rahmati Allah Subhanahu wa Ta’ala.Wanita sholehah dengan kelembutan dan kasihnya dapat merubah dunia menjadi indah, demikian pula dengan kemuliaan akhlaqnya, tentunya setiap wanita muslimah ingin menjadi wanita sholehah dan ahli Surga.

Pada hakikatnya wanita sholehah adalah ahli Surga, dimana ia merupakan wanita yang taat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Rasul-Nya. Seluruh ciri-cirinya merupakan cerminan ketaatan yang dia miliki. Diantara ciri-ciri wanita ahli Surga adalah :


~※Bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala


~※Beriman kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala , Malaikat-Malaikat-Nya, Kitab-Kitab-Nya, Rasul-Rasul-Nya, hari kiamat, dan beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk.


~※Bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah Subhanahu wa Ta’ala, bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, shaum/berpuasa di bulan Ramadhan, dan naik haji bagi yang mampu.


~※Ikhsan yaitu beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, seakan-akan melihat Allah, jika dia tidak dapat melihat Allah, dia mengetahui bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha Melihat dirinya.Karena ia yakin bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha Mengetahui dan Maha Melihat segala pikiran,perasaan dan segala sesuatu yang terbesit dalam hati,baik yang diucapkan maupun tidak, karena Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha mengetahui kehendak,kebutuhan serta segala aktifitas manusia


~※Ikhlas beribadah semata-mata kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, tawakkal kepada Allah, mencintai Allah dan Rasul-Nya, takut terhadap adzab Allah, mengharap rahmat Allah, bertaubat kepada-Nya, dan bersabar atas segala takdir-takdir Allah serta mensyukuri segala kenikmatan yang diberikan kepadanya.


~※Gemar membaca Al Qur’an dan berusaha memahaminya, berdzikir mengingat Allah Subhanahu wa Ta’ala ,ketika sendiri atau bersama banyak orang dan berdoa kepada Allah semata.


~※Menghidupkan amar ma’ruf dan nahi mungkar pada keluarga dan masyarakat.


~※Berbuat baik (ihsan) kepada tetangga, anak yatim, fakir miskin, dan seluruh makhluk, serta berbuat baik terhadap hewan ternak yang dia miliki.


~※Menyambung tali persaudaraan terhadap orang yang memutuskannya, memberi kepada orang, menahan pemberian kepada dirinya, dan memaafkan orang yang mendhaliminya.


~※Berinfak, baik ketika lapang maupun dalam keadaan sempit, menahan amarah dan memaafkan manusia.


~※Adil dalam segala perkara dan bersikap adil terhadap seluruh makhluk.


~※Menjaga lisannya dari perkataan dusta, saksi palsu dan menceritakan kejelekan orang lain (ghibah).


~※Menepati janji dan amanah yang diberikan kepadanya.


~※Berbakti kepada kedua orang tua.


~※Menyambung silaturahim dengan karib kerabatnya, sahabat terdekat dan terjauh.


Demikian beberapa ciri-ciri wanita Ahli Surga yang terdapat dalam kitab Majmu’ Fatawa karya Syaikhul Islam Ibnu Tamiyyah juzz 11 halaman 422-423. Ciri-ciri tersebut bukan merupakan suatu batasan tetapi ciri-ciri wanita Ahli Surga seluruhnya masuk dalam kerangka taat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Rasul-Nya.


Allah Subhanahu wa Ta’ala Berfirman :


"Dan barangsiapa taat kepada ALLAH dan RASUL-NYA, niscaya ALLAH memasukkannya ke dalam Surga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai sedang mereka kekal di dalamnya dan itulah kemenangan yang besar." (QS. An Nisa’ : 13).


~※ Sahabat..saudaraku fillah… yang di Rahmati Allah Subhanahu wa Ta’ala. Mudah-mudahan manfaat buat kita semua, Yang benar haq semua datang-Nya dari Allah Subhanahu wa Ta’ala,yang kurang dan khilaf mohon sangat dimaafkan ’’Akhirul qalam “Wa tawasau bi al-haq Watawa saubil shabr “.Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala . Senantiasa menunjukkan kita pada sesuatu yang di Ridhai dan di Cintai-Nya..Aamiin Allahum Aamiin.


~※Sahabat Saudaraku fillah..Silakan di Tag/Share semua Untuk Umat dan Syiar Islam,,Bantu Tag Sahabat-sahabat yang lain…. Jazzakumullahu khayran wa Barakallahu fiikum.


~※~SaLam Santun Erat SiLaturrahim & Ukhuwah Fillah~※~

Mencintai Apa Adanya





Disaat kamu ingin melepaskan seseorang..ingatlah pada saat kamu ingin mendapatkannya

Disaat kamu mulai tidak mencintainya…ingatlah saat pertama kamu jatuh cinta padanya



Disaat kamu mulai bosan dengannya…ingatlah selalu saat terindah bersamanya

Disaat kamu ingin menduakannya…bayangkan jika dia selalu setia


Saat kamu ingin membohonginya…ingatlah disaat dia jujur padamu


Maka kamu akan merasakan arti dia untukmu


Jangan sampai disaat dia sudah tidak disisimu,


Kamu baru menyadari semua arti dirinya untukmu


Yang indah hanya sementara


Yang abadi adalah kenangan


Yang ikhlas hanya dari hati


Yang tulus hanya dari sanubari


Tidak mudah mencari yang hilang


Tidak mudah mengejar impian


Namun yg lebih susah mempertahankan yg ada


Karena walaupun tergenggam bisa terlepas juga.


Ingatlah pada pepatah,


“Jika kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang kamu miliki saat ini”


Belajar menerima apa adanya dan berpikir positif….


Hidup bagaikan mimpi, seindah apapun, begitu bangun semuanya sirna tak berbekas


Rumah mewah bagai istana, harta benda yang tak terhitung, kedudukan, dan jabatan yg luar biasa, namun…


Ketika nafas terakhir tiba, sebatang jarum pun tak bisa dibawa pergi




Sehelai benang pun tak bisa dimiliki


Apalagi yang mau diperebutkan


Apalagi yang mau disombongkan


Maka jalanilah hidup ini dengan keinsafan nurani


Jangan terlalu perhitungan


Jangan hanya mau menang sendiri


Jangan suka sakiti sesama apalagi terhadap mereka yang berjasa bagi kita


Belajarlah tiada hari tanpa kasih


Selalu berlapang dada dan mengalah Hidup ceria, bebas leluasa…


Tak ada yang tak bisa di ikhlaskan….


Tak ada sakit hati yang tak bisa dimaafkan .

JadILah WaniTa yaNg PalinG BahaGia

Foto: Bismillahir Rahmaanir Rahiim

JadILah WaniTa yaNg PalinG BahaGia

Jalan kebahagiaan di depanmu, 
carilah ia dalam lautan ilmu, 
amal soleh
dan akhlak mulia.

bersihkanlah objektif dalam setiap
perkara, nescaya engkau akan
bahagia.

sesungguhnya nikmat besar yang
harus dijaga adalah ketika kebaikan 
itu memenuhi jiwa dan
membahagiakan hati.

hitunglah nikmat Allah yang
dianugerahkan kepadamu sebagai ganti 
dari menghitung 
penderitaanmu.

keindahan adalah keindahan budi
pekerti. kebaikan adalah kebaikan perilaku
dan keelokan adalah keelokan akal.

jadilah wanita yang paling bahagia.
dengan berbuat baik anda akan
menemukan kebaikan hakiki.
 
Bismillahir Rahmaanir Rahiim



Jalan kebahagiaan di depanmu,

carilah ia dalam lautan ilmu,

amal soleh

dan akhlak mulia.


bersihkanlah objektif dalam setiap

perkara, nescaya engkau akan

bahagia.


sesungguhnya nikmat besar yang

harus dijaga adalah ketika kebaikan

itu memenuhi jiwa dan

membahagiakan hati.


hitunglah nikmat Allah yang

dianugerahkan kepadamu sebagai ganti

dari menghitung

penderitaanmu.


keindahan adalah keindahan budi

pekerti. kebaikan adalah kebaikan perilaku

dan keelokan adalah keelokan akal.


jadilah wanita yang paling bahagia.

dengan berbuat baik anda akan

menemukan kebaikan hakiki.